Batu Akik Senilai Rp 20 Juta Disikat Maling
KEPAHIANG, BE - Batu akik saat ini seperti sama berharganya dengan batu mulia. Pasalnya di Kabupaten Kepahiang, Kamis (19/2) malam lalu, toko penjual dan pengerajin batu akik yang berada di Jalan Benteng Kelurahan Pensiunan Belakang tepatnya di sebelah kantor Satpol PP Kepahiang dibobol kawanan maling. Alhasil, sebanyak 75 batu akik berbagai jenis dan ukuran ludes dibawa lari kawanan maling yang diduga lebih dari satu orang ini. \"75 batu akik tersebut terdiri dari jenis batu red rafflesia, panca warna, batu motif, jamrud dan jenis-jenis lainnya. Modal pembuatan batu akik tersebut saja mencapai Rp 20 juta,\" ujar pemilik Gamestone Polka Mardika, Dedi Polka, Jumat. Dikatakannya, waktu kejadian dari pagi sampai malam hari turun hujan yang sangat deras, sehingga toko yang dimiliknya tutup. \"Saya baru tahu jika toko batu akik telah dibobol kemarin (Jumat) sekitar pukul 08.00 WIB. Yang pertama kali tahu rekan saya, Marwan saat hendak membuka toko,\" jelasnya. Menurutnya, pelaku beraksi disaat toko ditinggalkan olehnya sejak pukul 19.30 WIB sebelum kejadian. Memang biasanya toko ditinggal, karena dirinya tinggal di rumah. \"Yang jelas akibat pembobolan ini saya merugi sekitar Rp 20 juta, karena pelaku berhasil membawa lari sejumlah barang berharga,\" kata Dedi. Sebelumnya, lanjut Dedi, sekitar 3 bulan lalu toko miliknya juga pernah dibobol. Hanya saja yang hilang itu 1 ekor burung. \"Kali ini kebanyakan yang hilang juga batu akik. Kelihatannya pelaku pencurian mengerti jenis-jenis batu berharga yang saya miliki,\" terangnya. Adapun atas pencurian yang dialaminya ini, Dedi enggan melaporkan kepada pihak yang berwajib. \"Karena kami takut dianggap mengada-ada, makanya kami enggan melapor ke polisi,\" tandasnya.(505)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: